EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Sejak 10 Juni 2017, arus penumpang di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru terus meningkat. Tercatat terjadi kenaikan sekitar 8 persen lonjakan penumpang ari hari biasanya.
General Manager SSK II Pekanbaru Jaya Tahoma Sirait, menjelaskan sejak 10 Juni, per hari jumlah penumpang mencapai 9.500 orang yang datang maupun berangkat dari Pekanbaru. Naik dari rata-rata 8.000-8.400 penumpang pada hari sebelumnya.
Peningkatan ini, kata dia lagi, menunjukkan tingkat okupansi atau keterisian pesawat juga naik menjadi 90-98 persen. Artinya, Jaya mengatakan bahwa kursi yang tersedia untuk melayani pemudik dari dan menuju Bandara Pekanbaru mulai diminati.
“Berarti ada peningkatan penumpang kalau dilihat statistik angkutan udara diminati trennya naik karena masyarakat menilai aman, nyaman, tepat waktu,” beber Tahoma, Jumat (16/6/2017).
Dia memperkirakan puncak arus mudik pengguna pesawat di Bandara Pekanbaru akan mencapai puncak pada H-3 dan H-2 Lebaran 2017.
“Diprediksi puncak arus mudik pada H-3 dan H-2, atau 23-24 Juni. Diprediksi jumlah penumpang sekitar 13.000 orang penerbangan domestik dan luar negeri,” katanya.
Dia menambahkan untuk memastikan layanan pemudik aman, pengelola Bandara SSK II telah mendirikan satu unit posko terpadu Lebaran 2017 untuk memantau aktivitas transportasi udara di daerah ini yang difungsikan mulai 15 Juni hingga 11 Juli.
Mereka yang terlibat posko terpadu tersebut, yakni petugas gabungan di antaranya dari otoritas bandara setempat, aparat TNI Angkatan Udara setempat, Kantor Kesehatan Pelabuhan, Air Navigation, dan Basarnas.
Posisi Posko Terpadu Angkutan Lebaran Tahun 2017 itu berada di lantai dasar ruang terminal keberangkatan domestik Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II. (*)