Gubernur Riau Syamsuar menyerukan kepada mahasiswa sebaiknya menyaksikan langsung proses pemadaman api di lahan terbakar. Hal ini dimaskudkan Syamsuar agar mahasiswa tahu bahwa pemerintah sudah bekerja, sesuai dengan apa yang diinginkan oleh banyak masyarakat.
“Bagi mahasiswa yang mau melihat proses pemadaman api, bagaimana petugas kita bekerja, silahkan. Akan kami fasilitasi,” ungkapnya, saat menyambut aksi demontrasi ribuan mahasiswa di halaman kantor Gubernur Riau, kemarin.
Syamsuar menegaskan, bahwa meminta kepada mahasiswa untuk turun melihat langsung ke lapangan bukan berarti meminta kepada mahasiswa untuk turun membantu petugas memadamkan api di lahan terbakar, melainkan bisa mengamati dan menganalisa bagaimana kondisi tanah yang terbagai, serta proses pemadamannya. “Bukan kami suruh Padamkan api,” ungkapnya.
Syamsuar juga mengatakan, terkait tuntutan mahasiswa bagaimana kedepan lahan gambut di Riau tidak terbakar, Pemprov Riau, dijelaskannya sudah mencanangkan perubahan pola tanam dan pola garap di lahan gambut.
Pemprov akan menyumbangkan minimal satu eskapator ke daerah-daerah untuk membersihkan lahan. Dengan harapan proses membersihkan lahan perkebunan masyarakat tidak lagi dengan cara membakar.
“Selain itu kami akan prioritaskan tanaman yang cocok dengan tanah gambut, supata gambut tidak rusak,” sebutnya. (adv)
