EKONOMIPOS.COM (EPC),JAKARTA – Produsen mobil China Wuling Motors akan meramaikan pasar automotif Tanah Air mulai tahun ini. Salah satu bukti keseriusannya masuk ke Indonesia adalah dengan membangun pabrik dan menjadi anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Sekretaris Umum Gaikindo Kukuh Kumara mengatakan, sejak awal pihaknya menyambut baik hadirnya Wuling di Indonesia. Produsen kendaraan yang juga rekanan General Motors di China itu sudah menjadi anggota Gaikindo sejak September 2016.
“Wuling kami sambut karena potensinya masih ada. Karena car density-nya di Indonesia masih rendah di angka 83 mobil per 1.000 orang. Kemudian paling enggak, ini adalah pilihan baru. Orang boleh memilih,” jelas Kukuh di Jakarta.
Kukuh berharap Wuling bisa menghadirkan produk berkualitas, sehingga mobil merek China tersebut benar-benar bisa menjadi pilihan baru di Indonesia. Hal ini cukup beralasan lantaran masyarakat penah trauma dengan produk dari Negeri Tirai Bambu itu dulu.
“Kalau memang kualitas bagus orang pasti mau tapi butuh waktu soal membiasakan. Karena ada trauma sedikit dengan kasus mocin dulu. Mudah-mudahan mereka sudah tahu dan mereka betul-betul mempelajari karakter apa yang dibutuhkan orang Indonesia dan dibuat di sini,” harapnya.
Seperti diketahui Wuling akan memproduksi dan meluncurkan dua mobil MPV-nya di Indonesia pada tahun ini. Dua model kendaraan itu yakni Hongguang S1 dan Baojun 730 High sudah diperkenalkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016.
Namun unit yang didatangkan masih menggunakan spesifikasi China. Wuling melakukan riset untuk mengetahui spesifikasi yang lebih disukai masyarakat Indonesia. Karena itu, tidak menutup kemungkinan model produksi kedua MPV itu akan berbeda dengan yang ditampilkan di GIIAS 2016. Sementara untuk mesin, kemungkinan besar menggunakan pilihan 1,3 dan 1,5 liter untuk Hongguang S1 serta 1,5 dan 1,8 liter untuk Baojun. (**)