EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Empat hari jelang Ramadan, Bulog Riau berhasil menjual 4 ton daging beku impor dari India. Hal ini membuktikan tingginya minat warga untuk mendapatkan daging murah tersebut.
Humas Bulog Divre Riau dan Kepri Hendra Gunafi mengatakan, animo masyarakat sangat tinggi akan daging kerbau beku ini karena harga jualnya Rp 80 ribu per kg atau jauh lebih murah dari harga pasar daging sapi. Saat ini, harga daging sapi dijual di pasar tradisional Pekanbaru mencapai Rp 130 ribu per kilo.
“Memang tujuan Bulog menjual daging kerbau beku ini untuk stabilisasi harga dan membantu menyediakan stok daging bagi masyarakat menjelang Ramadhan,” ujar Ganafi, Senin (29/5/2017).
Ternyata, kata dia, animo masyarakat cukup tinggi terhadap daging kerbau impor asal India ketimbang jenis daging sapi beku yang sudah dilakukan tahun lalu pada momen yang sama.
Ini terbukti lancarnya penjualan saat ini tidak ada kendala dan keluhan termasuk terhadap kualitas daging yang dijual.
“Alhamdulillah ketika mereka membeli pertama kali tidak ada keluhan, sehingga kembali datang dengan membawa saudara dan tetangganya,” bebernya.
Ganafi menambahkan, titik sentra penjualan daging kerbau beku sudah menyebar di kabupaten dan kota Riau seperti Pekanbaru, Dumai, Rengat, dan Bengkalis melalui Sub Divre Bulog. “Wilayah penjualan ini akan bertambah sesuai permintaan,” imbuhnya.
Dari keterangan Bulog, daging kerbau beku asal India ini memiliki tekstur otot hampir sama dengan sapi Indonesia.
Hal itu karena kerbau India yang disembelih, sebelumnya adalah ternak penghasil susu perah dan bukan seperti di Indonesia, yang berasal dari hewan pembajak sawah. (*)
