Tiga Varietas Unggulan Benih Padi Cocok untuk Lahan di Pelalawan

by

EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Provinsi Riau bekerjasama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Pelalawan berhasil melahirkan tiga varietas unggulan benih padi. Yakni cekau Pelalawan, karya Pelalawan dan bono Pelalawan.

“Panen raya pada Maret lalu dengan menggunakan varietas ini, produksi cukup tinggi mencapai 7,2 ton per ha, rata-rata petani yang menggunakan varietas lain hanya 2-3 ton per ha, berarti naik dua kali lipat produksinya,” ujar Kepala BPTP Riau Kuntoro Boga Andri di Pekanbaru, Selasa (6/6/2017).

Tiga varietas benih padi yang diseleksi ini, kata dia, telah menjawab tantangan teori adaptif terhadap cekaman di wilayah itu, sehingga padi yang dihasilkan tahan akan tingkat keasaman tinggi, salinitas serta tahan akan kekeringan.

“Dari 80 galur yang kita kumpulkan, kita lihat keunggulan-keunggulannya, lalu kita silangkan hingga menghasilkan tiga varietas tersebut, seperti contohnya varietas karya Pelalawan memiliki pH rendah, tahan akan kadar garam dan kekeringan, sehingga sangat adaptif dengan lokasi itu,” jelas Kuntoro.

Potensi dari 7.000 hektare lahan sawah yang dikembangkan di Kecamatan Kuala Kampar ini, ujarnya, tidak akan sekedar pada perbaikan dan pengembangan varietas lokal saja, namun pihaknya menjangkau kearah sektor produksi ekspor.

“Karena potensi cukup besar dan produksinya melebihi kebutuhan masyarakat lokal, kedepan kami dukung sebagai produk ekspor,” ujarnya. (*)