EKONOMIPOS.COM (EPC), BELILAS – Sate Dono memproduksi kambing sebanyak 3 ekor dan 15 kilo ayam setiap harinya. Berawal dari gerobak dan berjualan di warung papan kecil itu kini siapa disangka, pemilik akhirnya bisa berangkat umrah bersama Istri tercintanya.
Suratmin (70), mengawali bisnisnya dari berjualan Bakso pada tahun 1999 menggunakan gerobak dorong selama satu tahun, namun bisnisnya itu sempat mengalami kendala akibat ditipu oleh rekannya.
Lantas, Suratmin mencoba bisnis sate kambing dan ayam di warung papan. Atas kerja kerasnya yang ulet, akhirnya pundi-pundi rupiah dapat terkumpul.
Masalah dalam mencoba bisnis, modal saat itu menjadi kendala bagi Suratmin, hingga akhirnya ia bertemu dengan Bank Riau Kepri sebagai pemodal dalam berbisnisnya.
“Dulu kita susah kali cari modalnya, akhirnya kita ketemu sama pak Edy, yang memberi tahukan peminjaman uang di Bank Riau Kepri, waktu itu dia pas lagi makan di warung,”ujar Suratmin.
Atas pinjaman itu membuat bisnis sate yang diberi nama sate Dono pun menjadi berkembang dan berpindah ketempat yang lebih besar.
Sejak tahun 2000 itu, ia melakukan pinjaman kepada Bank Riau Kepri, mengaku pinjaman sangat mudah. “Pinjaman di Bank Riau Kepri Mudah, apa-apa dibantu Bank Riau, pokoknya kami percayanya sama Bank Riau, pelayanan juga bagus,”ungkapnya.
Berkat pinjaman modal Bank Riau Kepri, pemesanan sate Dono sudah sampai ke Kalimantan dan Jakarta. Pada tahun 2016 sate Dono meraih penghargaan Bank Riau Kepri Usaha Mikro Nominasi 1.
Bisnis Sate Dono pun kini memiliki 13 karyawan dengan omset Rp 8 sampai Rp 10 juta perhari. Tak hanya bisnis Sate, Suratmin juga kini telah memiliki 6 Hektar perkebunan Kelapa Sawit.
Berbicara tentang pemberian nama, Suratmin mengaku Dono adalah sebuah julukan yang lucu, “Nama Sate Dono, itu julukan mbak, kan lucu dan mudah diingat, kayak nama pelawak, Dono,kasino ,Indro, jadi kita bikin nama sate Dono,”bebernya.
Sate Dono berlokasi disimpang 4 belilas. Berhasil dalam berbisnis lantas pada tahun 2013 Suratmin dan Istri berangkat ke tanah suci untuk umrah. Hal itulah menjadi sebuah berkah tak diduga oleh Suratmin. “Alhamdulillah sudah bisa umrah, empat tahun yang lalu,”sebut Suratmin.
“Berkat Bank Riau Kepri kita bisa umrah, Alhamdulillah, dengan pinjaman di Bank Riau, Alhamdulillah juga selalu tepat waktu Pembayaran,”tukas Suratmin.(tim)
