PASIRPANGARAIAN – Dinas Ketahanan Pangan Dan Perikanan (DKPP) Rokan Hulu menjamin stok beras saat ini masih dalam kondisi aman. Meskipun dalam beberapa pekan terakhir harga beras di pasaran mulai merangkak naik.
DKPP Rokan Hulu melalui Kasi Kerawanan Pangan, Zulfikar mengimbau warga tidak perlu resah karena stok beras masih aman untuk beberapa bulan ke depan. “Ditambah lagi kita akan masuk masa panen raya sekitar Februari ini,” tutur Zulfikar.
Ia mengungkapkan, dari pantauan DKPP di lapangan, stok beras masih mencukupi hingga musim panen raya tiba, dalam artian tidak akan kekurangan.
“Dilihat dari kebutuhan beras warga Rohul mencapai 61 ribu ton per tahun, atau sekitar 169,4 ton per harinya. Saat ini masih bisa dipenuhi dengan stok beras yang ada di gudang Bulog, ataupun beras yang tersedia di distributor beras,” katanya, Jumat (19/1).
Lebih lanjut dijelaskannya, stok beras untuk memenuhi kebutuhan beras masyarakat saat ini standby di dua gudang Bulog Tandun dan Batas Kecamatan Tambusai, dengan total stok ketersediaan beras capai 400 ton. “Di tingkat distributor beras, stok yang tersedia mencapai sekitar 50 hingga 200 ton,” imbuhnya.
Zulfikar mengatakan, selain mengandalkan stok beras di Bulog dan distributor, stok juga dibantu dengan keberadaan lumbung pangan dan lembaga distribusi pangan di pedesaan.
Diterangkannya, tren kenaikan harga beras dominan terjadi belakangan ini, tetapi hal itu murni disebabkan karena beberapa sentra produksi padi yang menjadi pemasok beras ke Rohul belum panen. (*)
