EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Terhitung sejak Januari 2017, para penerima Program Keluarga Harapan (PKH) di Pekanbaru tak kunjung mendapatkan bantuan ini.
Jumlah penerima PKH mencapai ratusan orang yang belum menerima bantuan. Ada yang sama sekali belum menerima sejak Januari 2017 lalu. Ada pula yang mendapatkan secara dicicil dari total seluruh yang seharusnya mereka terima.
Seorang perserta PKH, Andi merupakan satu dari ratusan peserta PKH yang belum merasakan bantuan ini. Sebelumnya dia terdaftar sebagai penerima PKH di Kota Pekanbaru. Namun tidak sepeser pun bantuan tersebut didapatkanya.
“Saya dari awal sampai sekarang belum menerima. Kemarin katanya masih ada masalah di bank,” katanya, Kamis (21/12).
Para penerima PKH dijanjikan oleh pihak bank yakni BRI akan dituntaskan akhir tahun ini. Warga peserta PKH pun mengaku sudah menyampaikan persoalan ini ke pendamping untuk diteruskan ke Dinas Sosial agar segera dicarikan solusinya. Namun hingga saat ini belum juga ada kejelasan dari dinas Sosial.
“Kami minta Dinas Sosial memperhatikan kami. Jangan diberi harapan palsu. Katanya kami masuk menjadi peserta PKH, tapi sampai sekarang belum ada kami terima bantuannya. Padahal sudah mau akhir tahun,” ujarnya.
Hingga saat ini belum ada penjelasan resmi dari Dinas Sosial terkait persoalan ini. Kepala Dinas Sosial Kota Pekanbaru, Khairani belum memberikan keterangan apapun terkait adanya keluhan masyarakat penerima PKH ini.
Jumlah penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kota Pekanbaru sebanyak 20.467 orang. Dari jumlah tersebut 7.142 di antaranya adalah seperta Program Keluarga Harapan atau PKH. Dalam satu tahun, setiap warga yang masuk menjadi peserta PKH mendapatkan bantuan Rp 890.000.
Bantuan tersebut langsung masuk ke rekening peserta PKH dalam empat kali penyaluran. Pencairan pertama hingga ke tiga sebesar Rp 500 ribu. Pencairan ke empat Rp 390 ribu. (*)
