EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Walikota Pekanbaru Firdaus MT terkesan merestui kegiatan seremonial di hotel yang dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjelang tutup tahun 2017.
Dia bahkan menyebut tidak ada aturan yang dilanggar bagi OPD yang melaksanakan kegiatan di hotel. Meskipun diberbagai kesempatan dirinya selalu berpesan kepada seluruh jajaran dibawahnya agar bisa melakukan efisiensi dalam menggunakan uang rakyat tersebut.
“Kalau dulu memang ada larangan bagi pemerintah daerah untuk melakukan kegiatan dan rapat-rapat di hotel. Ternyata larangan itu kan oleh pemerintah pusat dicabut kembali dan diperbolehkan,” katanya Firdaus akhir pekan kemarin.
Namun saat disinggung banyak kegiatan seremonial OPD di lingkungan Pemko Pekanbaru yang dilakukan di hotel jelang akhir tahun ini, Firdaus mengaku jika kondisi ini terjadi akibat terbatasnya ruangan dan gedung yang ada.
“Kita memang kalau bisa mengupayakan lebih banyak di kantor. Tetapi kan kantor kita juga terbatas. Mau tidak mau kita terpaksa harus melaksanakanya di hotel,” katanya.
Saat ditanya apakah fenoma ini sejalan dengan semangat efisiensi anggaran yang selama ini dirinya gembar gemborkan dimana-dimana, Firdaus menegaskan apa yang terjadi di akhir tahun ini tidak mengendurkan semangat tersebut.
“Semangat efisiensi itu tetap. Makanya kita maksimalkan menggunakan fasilitas yang ada di kantor kita,” pungkasnya.
Seperti diketahui, jelang tutup akhir tahun Pemerintah Kota Pekanbaru terkesan menghambur-hamburkan anggaran. Berbagai macam cara dilakukan agar seragam anggaran dipenghujung tahun ini bisa maksimal. Namun sejumlah pos anggaran dinilai tidak sejalan dengan semangat efisiensi anggaran yang selama ini digembar-gemborkan Pemko Pekanbaru.
Salah satunya adalah banyaknya kegiatan seremonial yang dilaksanakan di hotel. Dari jadwal kegiatan Pemko Pekanbaru selama dua pekan belakangan tercatat hampir setiap hari ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau dinas yang menggelar kegiatan di hotel.
Bentuk kegiatanya pun beragam. Mulai dari rapat, sosialisasi, seminar, semiloka, penandatanganan MOU dan yang paling banyak adalah Forum Grub Discution (FGD). (*)
