Antisipasi Uang Palsu di Pilkada, BI Gencarkan Sosialisasi

by

EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Riau, Siti Astiyah mengatakan, penyelenggaraan pesta demokrasi seperti Pilkada juga punya sisi positif untuk pergerakan ekonomi Riau.

Sebab, aktivitas ekonomi pada momen pilkada akan meningkat seiring sosialisasi para calon, seperti pencetakan kaus kampanye, pembelanjaan makanan, dan lainnya.

Karena itu, ia meminta masyarakat turut proaktif menekan peredaran uang palsu, dengan melapor ke petugas jika merasa ragu akan keaslian uang yang diterima.

Menurut Siti, mereka yang paling rawan menjadi korban sindikat peredaran uang palsu adalah masyarakat kelas bawah. Terutama yang tinggal di wilayah terkategori masih minim akses informasi. Di wilayah ini, menurut dia, masyarakat tidak terlalu paham akan keaslian uang yang diterima.

Siti mendorong masyarakat memanfaatkan program elektronifikasi untuk menghindari risiko mendapat upal, uang hasil kejahatan dan lainnya. Selain itu, BI menurut Siti juga akan terus menggencarkan sosialisasi ke masyarakat.

Hingga bulan Oktober 2017, Kantor Perwakilan BI Riau telah melakukan sosialisasi Ciri Keaslian Uang Rupiah (Cikur) sebanyak 20 kali melalui kunjungan yang dilakukan oleh sekolah-sekolah, maupun event khusus seperti expo di beberapa daerah dan kegiatan yang melibatkan komunitas serta masyarakat umum seperti car free day, fun run dan gowes bersama. (*)