EKONOMIPOS.COM, TEMBILAHAN – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Indragiri Hilir (Inhil), Riau Zulaikhah Wardan terus berkomitmen dan intens meningkatkan sarana dan prasarana pendukung lembaga PAUD di desa-desa.“APE yang memadai dan sesuai standar, memang belum lembaga memiliki, karena lima aspek perkembangan anak yakni nilai agama, moral, fisik, kognitif, bahasa dan emosional anak dalam menuju kematangan setiap anak memerlukan kesempatan tumbuh dan berkembang dan tentunya harus didukung oleh fasilitas yang baik, salah satunya seperti APE,” katanya.
Di lembaga PAUD, lanjut Zulaikah, apa yang menjadi bagian tak terpisahkan mengingat proses pembelajaran di PAUD adalah bermain sambil belajar yang menyenangkan, karena melalui media permainan tersebut daya pikir dalam bentuk kreativitas dan konsentrasi anak dapat dirangsang lebih cepat.
“Karenanya semua APE harus mengandung unsur-unsur pendidikan,“ tukasnya.
Ia juga mengingatkan agar sarana seperti APE yang dipakai proses pembelajaran oleh guru atau pengasuhnya di PAUD tidak harus dibeli dalam bentuk jadi, para guru atau pengajar diharapkan kreatif membuat APE dari bahan-bahan bekas seperti botol maupun barang bekas yang penting menarik serta unik.
“Apa yang dibuat tidak harus mahal, yang terpenting menarik bagi anak, mampu merangsang kerja sensor motorik otak anak, sehingga apa yang dapat mengembangkan kecerdasan anak, tak lupa APE juga harus diusahakan mengandung nilai-nilai agama dan budaya serta karakter,“ paparnya. (Advertorial)
