Bupati Wardan Resmi Kukuhkan Pengurus Pejuang Subuh Tembilahan Periode 2017-2019

by

INHIL – Pengurus Pejuang Subuh Tembilahan periode 2017-2019 telah dikukuhkan secara resmi di Mesjid Yayasan Amal Bhakti Muslim Pancasila (YAMP), Jalan Baharuddin Yusuf, Tembilahan, Jum’at (9/6/2017).

 

Pelantikan tersebut dilakukan langsung oleh Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan selaku Ketua Dewan Penasehat Pejuang Subuh Tembilahan dan dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Hj Zulaikhah Wardan, Kepala Diskominfo Inhil M Thaher dan sejumlah pejabat lainnya.

 

Bupati mengatakan, dengan dikukuhkannya kepengurusan tersebut maka secara otomatis dapat lebih eksis lagi di kalangan masyarakat dan dapat lebih giat lagi memperjuangkan dan menumbuhkembangkan keimanan dan ketakwaan terhadap Allah SWT dengan cara menegakkan shalat Subuh berjama’ah.

 

“Dari namanya saja, kita sudah bisa mengetahui bahwa ini organisasi Pejuang Subuh ini baik, menghimpun umat yang dilakukan oleh para pemuda untuk menegakkan shalat subuh. Berupaya agar umat dapat mencintai mesjid dengan menegakkan shalat subuh berjama’ah,” kata Wardan.

 

Beberapa waktu lalu, sambung Bupati, dirinya dan sejumlah fungsionaris Pejuang Subuh pernah berdiskusi terkait program kerja yang dicanangkan oleh Pejuang Subuh. Dari hasil diskusi, Bupati menyimpulkan bahwa pejuang subuh memiliki program-program yang sangat luar biasa dan mulia.

 

“Disaat banyaknya generasi muda yang terjerumus kepada hal-hal negatif, para pemuda uang tergabung dalam pejuang subuh masih memiliki keinginan yang kuat untuk menjaga keimanan dan ketakwaan dengan jalan menegakkan shalat berjama’ah, terlebih shalat subuh berjama’ah,” ujarnya.

 

Untuk itu, dia berharap segala program yang dirumuskan tersebut dapat diselaraskan dengan program yang tengah dijalankan oleh Pemkab Inhil, yakni shalat subuh berjama’ah yang menurut penuturan Bupati sendiri juga terinspirasi dari kegiatan rutin yang sebelumnya memang sudah dilakukan dan diperjuangkan oleh pejuang subuh.

 

Said Abdul Aziz selaku Ketua Pejuang Subuh Periode 2017 – 2019 saat dikonfirmasi mengaku optimis, kedepan, para pemuda Kabupaten Inhil secara perlahan akan berhimpun ke dalam organisasi pejuang subuh untuk bersama-sama menegakkan shalat subuh berjama’ah. Kepada para pengurus pejuang subuh lainnya, Aziz berpesan agar tetap semangat mewujudkan tujuan awal dari pejuang subuh, yakni menegakkan shalat subuh berjama’ah.

 

“Kepada teman-teman pengurus, tetap semangat, Insya Allah, apa yang kita lakukan akan dinilai oleh Allah SWT sebagai amal ibadah buat kita. Jangan berhenti sampai disini karena waktu masih panjang,” tandasnya. (ADV)