EKONOMIPOS.COM, KAMPAR – Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal menampung aspirasi masyarakat di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar. Sebagian besar masyarakat sangat mengharapkan pembenahan infrastruktur di Desa Sungai Pinang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Kamis (8/2/24).
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan reses DPRD Kampar masa sidang 2 tahun 2024. Kegiatan reses dilaksanakan sebagai bentuk menampung aspirasi masyarakat yang nantinya akan diusulkan dalam pembahasan APBD Kabupaten Kampar ke depan.
Muhammad Faisal dalam sambutannya mengharapkan masyarakat dapat memanfaatkan kegiatan reses yang dilaksanakan, di mana seluruh aspirasi masyarakat dapat ditampung untuk direalisasikan dalam pembahasan APBD Kabupaten Kampar. Maka dari itu, dirinya mengaku akan tetap memerioritaskan aspirasi masyarakat yang sudah ditampung pada kegiatan reses yang dilaksanakan.
Penjabat Kepala Desa Sungai Pinang Paleman usai kegiatan reses mengatakan, sejauh ini masyarakat Desa Sungai Pinang sangat membutuhkan berbagai persoalan perbaikan infrastruktur desa. Pihaknya mengaku sangat merasa bangga dengan adanya reses, maka keluhan masyarakat dapat didengar langsung oleh Ketua DPRD Kampar.
“Ketua DPRD Kampar Muhammad Faisal juga merupakan putra terbaik di Kecamatan Tambang dan tinggal di Sungai Pinang. Meskipun selama ini sudah banyak pembangunan infrastruktur yang sudah direalisasikan di Desa Sungai Pinang, namun masih ada beberapa keluhan masyarakat yang sudah disampaikan kepada Ketua DPRD Kampar untuk ditindak lanjuti, terutama masalah kekurangan jaringan listrik karena banyak masyarakat yang membangun permukiman baru,” jelas Paleman.
Paleman berharap, dapat segera direalisasikan, sehingga masyarakat dapat merasakan pasokan listrik yang seharusnya diberikan. Pihak desa juga berharap, agar bagaimana meningkatkan UMKM di Desa Sungai Pinang dapat terus dikembangkan, sehingga dapat menopang perekonomian masyarakat yang dimulai dari pengembangan UMKM yang ada di Desa Sungai Pinang.
Menanggapi masyarakat Desa Sungai Pinang, Muhammad Faisal mengaku akan mengoptimalkan untuk segera ditindak lanjuti. Sebagian besar keluhan yang disampaikan, yaitu masalah infrastruktur, terutama infrastruktur jalan.
“Ada beberapa ruas jalan di Desa Sungai Pinang yang nantinya akan diselesaikan hingga akhir masa jabatannya pada Agustus mendatang,” harap Muhammad Faisal.
Faisal menilai, tidak hanya di Sungai Pinang saja, namun seluruh desa yang ada di Kabupaten Kampar masih banyak yang merasakan kekurangan infrastruktur. Selain itu, peningkatan UMKM, ekonomi, merupakan tantangan agar bagaimana dapat terealisasikan dengan baik.
Faisal menargetkan, akan diadakan pelatihan, baik untuk ibu-ibu dan pemuda yang dapat meningkatkan ekonomi di tengah masyarakat.
Faisal mengaku, seluruh aspirasi masyarakat yang ditampung melalui reses ini menjadi prioritas untuk pembangunan di Desa Sungai Pinang. (ADV)