EKONOMIPOS.COM – Hitungan hari lagi menuju lebaran Idul Fitri 2018, tingkat kunjungan konsumen di Pasar Bawah Pekanbaru di perkiraan naik hingga 60 persen.
Meski tidak ada data pasti, pedagang di pasar wisata itu merasakan langsung kenaikan tingkat kunjungannya.
“Sebagian besar memang dari daerah. Ada kenaikan sekira 60 persen dari hari biasa di luar Ramadan,” kata Manan, seorang pedagang di Pasar Bawah, Senin (11/6), seperti dilansir bertuahpos.
Dia menambahkan, dengan demikian, kenaikan tingkat kunjungan konsumen ini berbanding lurus dengan kenaikan omzet pedagang jelang masuknya lebaran Idul Fitri 1439 H/2018.
“Barang-barang yang banyak dicari memang pakaian, tapi barang pendukung lainnya, seperti tas, dompet, ikat pinggang, kaca mata, parfum dan lainnya juga banyak yang beli,” sambungnya.
Naiknya tingkat kunjungan konsumen yang berimbas pada naiknya omzet pedagang juga diakui oleh Sadri, pedagang hiasan keramik dan karpet di pasar wisata itu.
Dia menyebut, omzet jelang lembaran naik sampai 50 persen jika dibandingkan dengan hari biasa awal sejak 2 pekan Ramadan lalu. Para pedangan menyambut positif antusias konsumen yang berkunjung ke pasar ini dengan memperpanjang waktu buka sekitar 1 sampai 2 jam.
“Bisanyakan tutup jam 4 atau jam 5 sore. Sekarang jam 6 atau sudah berbuka baru kami tutup toko,” katanya.
Ditambahkannya, kondisi seperti ini terjadi hampir setiap tahun jelang masuknya lebaran Idul Fitri. Sebagian besar pedagang di sini juga sudah memperkirakan kondisi demikian. Puncaknya H-1 lebaran, biasanya pasar bawah masih ramai hingga menjelang malam tiba. (*/bpc)
