EKONOMIPOS.COM, PEKANBARU -Bupati Rokan Hulu(Rohul)H.Sukiman hadiri secara langsung Rapat Koordinasi (Rakor) Pencegahan Korupsi secara terintegrasi di wilayah Riau, berlangsung di Hotel ZHM Premiere Pekanbaru, Kamis (16/5/2024).
Rakor ini juga dihadiri langsung PJ Gubernur Riau SF Hariyanto serta Bupati dan Wali Kota se Provinsi Riau, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, lembaga pemerintahan, instansi terkait, dan lintas sektor dalam memerangi korupsi.
Kemudian dari Rokan Hulu juga turut dihadiri Sekda Rohul M.Zaki,S.STP,M.Si, Ka BPKAD El Bizri, Ka Bapenda Zulheri serta Sekretaris Inspektorat Ari Arnol.
Pada kesempatan tersebut, Pj Gubernur Riau SF Hariyanto, secara langsung membuka rapat koordinasi (rakor) pencegahan korupsi secara terintegrasi di wilayah Riau. Pada rapat tersebut, diprioritaskan tema yang bertujuan untuk memperkuat upaya sinergi antar lembaga dalam pencegahan korupsi terintegrasi.
PJ Gubri juga mengatakan bahwa sinergi bersama KPK RI ini adalah kunci dalam menangani korupsi secara efektif dan menyeluruh. Oleh karena itu, dirinya sangat menyambut baik rakor tersebut untuk peningkatan integritas pemerintah daerah.
“Atas nama pemerintah Provinsi Riau, saya mengucapkan terima kasih kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI yang telah menyelenggarakan rapat koordinasi. Ini merupakan upaya kita bersama untuk mencegah segala tindakan korupsi,” katanya.
Dijelaskan, dalam pertemuan ini juga dapat dibahas langkah-langkah konkret yang diambil untuk meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam pengelolaan keuangan publik. Upaya tersebut termasuk penguatan sistem pengawasan internal serta peningkatan penggunaan pelaporan berbasis digital.
“Dengan begini KPK akan lebih mudah mengawasi rintangan terjadi di daerah, satu diantaranya seperti yang telah kita implementasi menjadi program pengaduan masyarakat berbasis elektronik melalui sistem laporan aplikasi Whistleblowing System (WBS),” jelasnya.
Diungkapkan, ia sangat tegas untuk melawan tindakan korupsi dengan segala cara dan dirinya berharap semua pihak agar berkomitmen melakukan pencegahan korupsi terintegrasi. Dirinya menambahkan, oleh karena itu sinergi antarlembaga adalah kunci untuk mencapai tujuan bersama dalam memberantas praktik korupsi.
“Rapat ini adalah suatu hal yang paling efektif untuk mencegah tindakan berpotensi korupsi dan disertai komitmen peran kepala daerah bersama kpk agar tercipta tata kelola pemerintahan yang baik. Saya berharap di provinsi Riau dengan adanya rapat koordinasi ini dapat mencegah korupsi lebih baik lagi.” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Rohul H.Sukiman usai Rakor menyampaikan bahwa upaya pencegahan korupsi adalah tanggung jawab bersama seluruh pihak, bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja. Oleh karena itu, ia menyambut baik kegiatan Rakor Pencegahan Korupsi secara terintegrasi di wilayah Riau yang dihadiri oleh berbagai pihak dan lintas sektor.
Menurutnya, Rakor tersebut merupakan forum yang tepat untuk membahas langkah-langkah konkret dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam pengelolaan keuangan publik di daerah. Ia menekankan pentingnya sinergi antarlembaga dan kerja sama dengan KPK RI dalam hal ini.
“Kita harus lebih meningkatkan koordinasi antarlembaga dalam upaya pencegahan korupsi terintegrasi. Saya berharap seluruh pihak dapat memberikan komitmen untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu telah melakukan berbagai langkah pencegahan korupsi seperti pengoptimalkan sistem pengawasan internal, penerapan sistem pelaporan berbasis digital, serta mendorong partisipasi masyarakat dalam pengawasan penggunaan anggaran publik melalui program Pengawasan Partisipatif Masyarakat (PPM).
Bupati Rohul H.Sukiman mengapresiasi kehadiran KPK RI dalam Rakor tersebut dan ia berharap kerja sama antara pihaknya dengan KPK RI dapat terus ditingkatkan dalam upaya pencegahan korupsi di daerah.
“Kami terbuka untuk memperkuat kerja sama dan sinergi dengan KPK RI dalam hal pencegahan korupsi. Kami akan terus berupaya untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan terpercaya bagi masyarakat Rokan Hulu,” tuturnya.
Ia juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mencegah tindak korupsi di daerah. Dalam hal ini, Bupati Rohul H.Sukiman meminta masyarakat Rokan Hulu untuk melaporkan setiap indikasi tindak korupsi yang terjadi di sekitarnya melalui kanal yang telah disediakan oleh pemerintah daerah.
“Kami sangat terbuka dan siap menerima setiap laporan atau pengaduan dari masyarakat. Kami juga memiliki sistem pelaporan elektronik yang dapat memudahkan masyarakat untuk melaporkan indikasi tindak korupsi. Dengan partisipasi aktif masyarakat, kita dapat mewujudkan pemerintahan yang bersih dan terpercaya,” pungkasnya. (INF)