EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Pasca lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah dan tahun ajaran baru sekolah tren pegadaian barang berharga di Pegadaian Pekanbaru mengalami peningkatan.
Deputy Bisnis Pegadaian Area Pekanbaru, Nurhayanto, Selasa (11/7) mengatakan, di momen ini pengajuan pembiayaan menggunakan prinsip gadai mengalami peningkatan hingga 20 persen dibanding hari biasa.
Ia mengatakan di dua momen tersebut masyarakat memiliki perilaku berbeda dalam mengalokasikan kekayaan.
“Pada momen jelang lebaran angka penebusan terhadap barang gadai mengalami peningkatan hingga 15 persen. Namun saat usai lebaran masyarakat cenderung kembali menggadaikan kekayaannya,” ujarnya.
Disampaikan pengajuan pembiayaan yang dilakukan masyarakat di lembaga pembiayaan tersebut cenderung untuk kebutuhan konsumtif.
Ia mengatakan jenis barang yang banyak digadaikan masyarakat saat ini dalam bentuk perhiasan seperti emas ataupun logam mulia. Banyaknya jenis berang bergerak ini digadaikan karena mudahnya proses yang ditawarkan.
Selain perhiasan dan logam mulia, benda fidusia berupa mobil juga banyak digadai. Pengajuan barang jenis ini didominasi kebutuhan pembiayaan dalam nilai besar.
Disampaikan secara keselurahan kondisi penyaluran pembiayaan dan pengembalian nasabah bergerak positif hingga akhir semester pertama. (*)
