Ekspor Baja China Ke Asean Melonjak 30%

by

EKONOMIPOS.COM (EPC),JAKARTA – Ekspor China ke negara Asean tercatat naik 30% pada semester I/2016. Di tengah kondisi over supply, produksi baja China masih melesat hingga 2,6% pada Juli 2016.

Hal tersebut seperti dikutip dari South East Asia Iron & Steel Institute (Seaisi), Rabu (31/8/2016), volume ekspor China ke Asean mencapai 19,3 juta ton pada semester I/2016  atau meningkat hingga 30% (y-o-y). Angka ini terus melesat naik dari 29% pada 2015 dan 15% pada 2008.

Ekspor terbesar berasal dari jenis baja batang sekitar 7,5 juta ton atau sekitar 42% dari total ekspor ke dunia. Indonesia tercatat paling banyak menampung baja batangan dari China, yaitu sekitar 2 juta ton, naik 81% pada semester I/2016.

Wakil Ketua China Iron & Steel Association Li Xinchuang kembali mengklaim produksi baja China akan menurun secara signifikan pada tiga bulan ke depan.

“Awalnya estimasi kami akan menurun 3% tahun ini. Namun, berdasarkan yang dilakukan tahun ini, saya rasa pemangkasan mungkin tidak sebesar yang diperkitakan tapi tren akan tetap turun, begitu pula iron ore harus terus turun bukan naik,” katanya.

Wakil Ketua China Iron & Steel Association Li Xinchuang kembali mengklaim produksi baja China akan menurun secara signifikan pada tiga bulan ke depan.

“Awalnya estimasi kami akan menurun 3% tahun ini. Namun, berdasarkan yang dilakukan tahun ini, saya rasa pemangkasan mungkin tidak sebesar yang diperkitakan tapi tren akan tetap turun, begitu pula iron ore harus terus turun bukan naik,” katanya.

 

(Bisnis)