EKONOMIPOS.COM(EPC),MALANG – Pemkot Malang membantuk e-Commerce situs belanja online dan platform pembayaran untuk mengembang ekonomi kreatif.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang Tri Widyani mengatakan pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Malang sudah menunjukkan sinyal positif dengan dibentuknya Malang Creatif Fusion (MCF) dan digelarnya Indonesia Creative Cities Conference (ICCC) beberapa waktu lalu.
Dia menambahkan sinergitas antara para penggiat ekonomi kreatif, birokrasi, pengusaha dan beberapa elemen lainnya diharapkan mampu mendongkrak pertumbuhan dan iklim ekonomi kreatif yang baik.
“Dengan demikian upaya menjadikan Kota Malang menjadi kota kreatif dunia bisa seera terealisasi dengan baik,” katanya di sela-sela pembukaan Festival Mbois 2016 di Malang, Kamis (3/11/2016).
Dia menjelaskan selain bersinergi dengan Pentahelix, pertumbuhan ekonomi kreatif juga dilakukan dengan menjalin kersajasama serta melakukan terobosan lainnya.
Salah satu yang kini sedang dilakukan adalah membuat e-Commerce sebagai sarana jual beli produk ekonomi kreatif serta Malang Pay sebuah platform pembayaran.
“Harapannya dengan festival ini benar-benar mampu mendongkrak ekonomi kreatif Kota Malang, karena saat ini jumlah pegiatnya sudah ribuan dari 16 subsektor, itu saja masih di permukaannya, dan harus kita eksplore lagi,” tukasnya.
Sekretaris Daerah Kota Malang, Idrus Achmad, Pemkot terus mendorong tumbuh dan lahirnya para pegiat ekonomi kreatif yang baru atau start up agar jumlahnya lebih meningkat. Dia juga minta para pegiat ekonomi kreatif bisa menangkap peluang dengan baik.
Festival Mbois 2016 yang digelar selama dua bulan itu merupakan sistem integrasi publikasi dan branding event kreatif Kota Malang, baik secara online maupun offline. Dengan event ini menjadi sebuah saluran informasi beragam kegiatan kreatif Kota Malang.
(bisnis)