Tembilahan – Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan tinjau dan berikan langsung bantuan sembako kepada korban bencana kebakaran yang menimpa masyarakat parit 11, H.Arief Gg.Kampung Baru II RT.001 RW.002 Kelurahan Tembilahan Hulu, Selasa (13/9).
Peninjaun tersebut selain dihadiri Bupati turun didampingi Asisten I, Kaban BPBD, Kabid Sosial, Kabag Humas, Kabag Kesra, Lurah dan RT setempat.
Pada saat sambutan Bupati HM Wardan sebut bahwa peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada malam hari, dan siang harinya, pemerintah Inhil langsung meyalurkan bantuan yang sudah jadi program, K3S, PMI, Sosial, BPBD Inhil untuk sigap langsung meringankan beban masyarakat ketika tertimpa bencana alam.
“Penyerahan ini langsung disaksikan oleh warga, ini salah satu upaya pemerintah untuk meringkan beban warga kita yang terkena yang terkena musibah dan bisa dimanfaatkan,” ucapnya.
Dikatan Wardan lagi, yang nama mususibah yang menimpa kita semua, tidak bisa prediksi dan kapan saja akan menimpa kita mendadak.
“Saya mengharapkan waspada dan selalu berhati-hati. Kerna kita tahu bahwa bangunan perumahan masyarakat berbentuk rumah papan dan rawan yang rentan musibah,” pesan Wardan.
Bupati juga berpedan kepada masyarakat selalu waspada dan berhati-hati, baik meninggalkan rumah, liat kompor, listrik, menjadi perhatian, kerawanan dan menjadi kebakaran
“Saya datang meyerakan bantuan guna meringan keluarga tertimpa musibah, ini pelajaran kita waspada dan hati-hati dan datang tiba-tiba. Maka kita bersedih, tetapi kesedihan tidak berlalarut dan jangan putus asa dan potus semangat dan menjadi pejalajaran dan meningkatkan ketaqwaan kita dan kesadaran kita Dan amal kita kepada allah swt,” ucapnya.
Sementara itu, menurut laporan RT.001RW. 002 mengungkapkan peristiwa kebakaran yang dialami masyarakatnya. Kejadian pada hari Minggu Malam (11/9/2016) pada pukul 21:00 Wib yang berlokasi dijalan H Arief Gg Kampung Baru II RT.001 RW.002, Kelurahan Tembilahan Hulu.
Peristiwa tersebut menghanguskan 3 Unit Rumah, 4 Rusak Ringan dan Api dapat dipadamkan sekitar Pukul 22:00 Wib.
Akibat peristiwa tersebut 3 (tiga) KK terdiri dari 10 Jiwa Kehilangan tempat Tinggal. 4 (empat) KK rusak ringan terdiri dari 17 jiwa.
