EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Dinas Pariwisata Kota Pekanbaru terus melakukan upaya meningkatkan daya tarik para wisatawan. Salah satunya dengan menjadikan Pekanbaru sebagai satu destinasi pariwisata halal di Indonesia.
Guna mendukung program tersebut, Dinas Pariwisata akan melakukan pertemuan dengan kelompok pariwisata, Kemendag dan MUI.
“Awal tahun depan kita akan gelar forum grup diskusi untuk membahas pariwisata halal di Pekanbaru,” kata Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Pekanbaru, Adriansyah, Selasa (5/11).
Saat disinggung pariwisata halal apa saja yang bisa dijual kepada wisatawan yang akan berkunjung ke Pekanbaru, Yayan mengungkapkan, Pekanbaru memiliki budaya dan sosial yang kental dengan umat Muslim.
Di antaranya adalah budaya Melayu yang identik dengan Islam. Selain itu, di Pekanbaru juga banyak berdiri rumah makan dan restoran yang sebagian besar adalah rumah makan yang menyediakan makanan halal.
“Kita juga punya banyak masjid bersejarah dan masjid paripurna yang tersebar di seluruh kecamatan. Serta makam-makan raja siak yang juga kental dengan dakwah Islam di tanah Melayu,” ujarnya.
Selain itu, Pekanbaru juga memiliki wisata dakwah di Okura yang bisa menjadi destinasi wisata menarik bagi umat Muslim. Tidak hanya itu, pariwisata halal juga berorientasi kepada fasilitas ibadah yang layak dan tujuan destinasi akomodasi yang ramah bagi Muslim. Seperti hotel yang menyediakan fasilitas keagamaan.
“Tujuan kami agar wisatawan dapat merasakan kenyamanan dan keamanan dalam menikmati kunjungan wisata di Pekanbaru,” katanya.
Sejauh ini sajian objek wisata dan kuliner sudah mengarah ke wisata halal. Sehingga tidak sulit untuk melakukan promosi. Pihaknya akan melakukan pendataan dan pemberian label halal saja seluruh rumah makan dan restoran serta hotel di Pekanbaru. (*)
