EKONOMIPOS.COM (EPC),JAKARTA – Tiga ruas jalan tol Trans Sumatera sudah bisa dilalui saat mudik Lebaran Juni mendatang. Saat ini progres jalan tersebut sudah mencapai 62 persen. Lebih cepat dari perkiraan pemerintah sebelumnya.
Tiga ruas jalan tol Trans Sumatera itu yakni Bakauheni-Terbanggi Besar, Palembang-Indralaya, dan Medan-Binjai. Sementara satu ruas tol lainnya yang merupakan program nasional yakni Pekanbaru-Dumai pengerjaannya baru dimulai.
“Saat ini progres pembangunan Tol Trans Sumatera sudah mencapai 62%, sehingga pada 2017 ini sebagian ruas tol sudah dapat dioperasikan,” ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, Kamis (30/03/2017).
Dia menyebutkan Bakauheni-Terbanggi Besar ditargetkan dapat dioperasikan tahun ini. Palembang-Indralaya bisa dioperasikan pada Juni 2017. Begitu juga dengan ruas Medan-Binjai juga akan dioperasikan tahun ini.
Rincian ruas Tol Medan–Binjai Seksi 2 Helvetia–Semayang sepanjang 6,18 kilometer (km) dan Seksi 3 Semayang–Binjai sepanjang 4,28 km, Palembang –Indralaya Seksi 1 Palembang–Pamulutan 7,75 km dan Bakauheni-Terbanggi Besar Paket 2 (Sidomulyo-Kotabaru) Segmen Lematang-Kotabaru sepanjang 5,025 km.
Sedangkan untuk ruas Tol Trans Sumatera lainnya yang akan selesai pembangunannya pada 2017 ini di antaranya ruas Palembang-Indralaya Seksi 3 (KTM-Simpang Indralaya) sepanjang 9,28 km, Bakauheni Terbanggi Besar Paket 1 (Bakauheni-Sidomulyo) Segmen Pelabuhan Bakauheni-Bakauheni sepanjang 8,90 km, dan seluruh ruas Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi sepanjang 61,7 km.
Dalam rangka mendorong percepatan pembangunan jalan tol pada wilayah yang tidak diminati oleh badan usaha (swasta dan BUMN) karena kurang layak secara ekonomi, Kementerian PUPR melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menggunakan State Guarantee Model atau penugasan kepada BUMN untuk melakukan proyek pembangunan jalan tol secara menyeluruh dengan didukung penuh oleh pemerintah. (*)