EKONOMIPOS.COM – Buat kamu-kamu yang baru saja lulus kuliah, mungkin sekarang sedang seru-serunya menikmati euforia dan kebebasannya. Wajar kok, mumpung masih muda. Tapi asal ingat, kamu masih harus meneruskan langkah ke tahap selanjutnya: the real world. Yang artinya, kamu harus siap-siap mencari dan memasuki dunia kerja.
Buat kamu yang sangat berprestasi, hal ini mungkin nggak terlalu masalah karena mungkin sudah banyak perusahaan yang duluan menawarkan kerjaan. Tapi buat mayoritas sarjana baru lainnya, pekerjaan nggak akan datang sendiri dan harus dicari, alias jemput bola.
Kalau kamu bingung harus mulai dari mana, berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk mencari dan mendapatkan pekerjaan yang klop:
1. Tentukan minat dan bakat kamu. Prioritaskan mencari lowongan pekerjaan di bidang yang kamu sukai dan kuasai. Karena ujung-ujungnya, misalnya kamu sukses dapat pekerjaan, tapi kalau kamu nggak enjoy melakukannya atau sama sekali tidak menguasai bidangnya, kamu bakal merasa kesulitan dan nggak betah.
2. Rajin-rajin buka berita lowongan. Mulai dari koran sampai situs lowongan kerjaan seperti Jobsdb.com, Jbbstreet.com, dsb, bisa jadi pintu gerbang kamu untuk menemukan kerjaan yang pas.
3. Buat surat lamaran dan CV yang baik. Hindari membuat surat lamaran yang standar ‘template’,karena biasanya tak akan menarik perhatian HRD/calon bos yang akan membacanya. Tambahkan sentuhan personalmu supaya surat lamaran dan CV kamu terlihat unik dan menarik di antara milik para pesaingmu.
4. Buat alamat e-mail yang profesional. Alamat e-mail seperti kampretkoprol@situs.com mungkin akan nge-hits di antara kamu dan lingkaran kawanmu, tapi bagi HRD/calon bos, hal tersebut mungkin akan dianggap sebagai pertanda kalau kamu tidak serius dan tidak cocok diberikan tanggung jawab pekerjaan.
5. ‘Tebar pesona’ alias sebar-sebar surat lamaran kamu. Jangan cuma melamar di 1-2 perusahaan saja supaya chance kamu dipanggil wawancara lebih besar, tapi jangan juga mengirim ke lebih dari 20 perusahaan secara bersamaan supaya kamu tetap bisa fokus dan nggak tertukar-tukar ingat antara pekerjaan mana yang kamu lamar.
6. Banyak berdoa. It won’t hurt dan nggak ada salahnya kok.
7. Selalu siap untuk interview. Ingat kalau kamu yang mencari dan butuh pekerjaan. Jadi jangan memaksa menentukan jadwal interview yang cocok dengan kamu, tapi sesuaikanlah jadwal kamu dengan jadwal interview yang ditawarkan calon kantormu.