EKONOMIPOS.COM (EPC), INHIL – Bupati Indragiri Hilir HM Wardan memimpin langsung gelar upacara Deklarasi Gerakan Anti Narkoba di lapangan Gajah Mada Tembilahan, Jumat (8/1).
Deklarasi gerakan anti narkoba ini dihadiri Kabid Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau Pinondang Poltak Tobing, unsur Forkopimda Kabupaten, Ketua Tim Penggerak PKK Hj Zulaikhah Wardan, pejabat esselon di lingkungan Pemkab Inhil serta sejumlah tokoh agama dan masyarakat di Inhil.
Selain itu juga diikuti sejumlah personil TNI dan Polri, organisasi wanita, pemuda, LSM dan pelajar serta PNS di lingkungan Pemkab Inhil.
Pada acara tersebut, Bupati melakukan penandatanganan naskah Deklarasi Gerakan Anti Narkoba dan menerima penyerahan dukungan deklarasi yang dibacakan oleh organisasi terkait.
“Hari ini kita dari semua komponen bersatu menyatakan deklarasi Gerakan Anti Narkoba yang menyatakan Indonesia dalam keadaan darurat Narkoba, kita akan melakukan gerakan anti Narkoba secara sinergis dalam rangka mewujudkan Indonesia yang bersih narkoba dan pemerintah akan mendorong seluruh lapisan masyarakat untuk melaksanakan pola hidup sehat tanpa narkoba,” ungkap Wardan.
Menurutnya, menurunkan angka kasus narkoba tidak sebatas deklarasi saja namun harus ada tindak lanjut yang didukung penuh seluruh lapisan masyarakat. Di samping itu, kepada Camat dan Lurah/Kades hingga RT/RW harus bersinegi untuk memerangi Narkoba agar daerah betul-betul bisa tercipta lingkungan yang sehat tanpa narkoba.
“Karena itu, mari bersama-sama kita berantas Inhil demi keselamatan generasi muda Inhil yang menjadi harapan untuk membangun dan memajukan negeri ini,” katanya. (ADV)