EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – Perhelatan Riau Expo 2017 akan digelar di SKA Co Ex, Kota Pekanbaru pada 14-20 Oktober mendatang. Hingga saat ini sebanyak 281 stand yang disediakan panitia sudah mendaftar sebanyai 260 peserta.
Pihak penyelenggara yang ditunjuk PT Malik Ghonniyu Razaak mematok harga sewa setiap saung (stand) dengan kisaran harga bervariasi dari Rp 5,6 juta, Rp 6,5 juta dan Rp 27 juta.
“Masih ada belasan stand yang masih kosong hingga 12 Oktober ini masih dibuka pendaftarannya,” ujar Direktur PT Malik Ghonniyu Razaak Dewi Rosariyanti.
Dia mengatakan, Riau Expo yang bertajuk “Mari jadikan Provinsi Riau sebagai destinasi pariwisata investasi dan perdagangan” akan menghadirkan bermacam kegiatan perlombaan dan 281 saung atau stand dari Usaha Mikro Kecil Menengah, BUMN, BUMD, perusahaan nasional serta instansi pemerintahan kabupaten/kota se Riau.
“Sajian terhadap informasi potensi investasi kabupaten/kota dan iven pariwisata di Riau akan hadir disini. Kemudian juga hasil industri kreatifnya turut kita tonjolkan,” ujar Eva.
Pihaknya juga akan menghadirkan investor khususnya yang berminat menanamkan modal di bidang pariwisata.
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Riau menargetkan untuk bisa menghadirkan sampai 150 ribu pengunjung pada perhelatan Riau Expo.
“Target kita 150 ribu pengunjung hadir. Untuk itu, kami mengimbau masyarakat Kota Pekanbaru, umumnya Riau maupun yang diluar provinsi, untuk beramai-ramai mengunjungi kegiatan ini,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Riau Eva Revita, Selasa (10/10/2017).
Dia mengatakan, kegiatan Riau Expo 2017 tanpa menggunakan dana APBD. Semua kegiatan ditanggung dan dikelola oleh pihak penyelenggara. (*)
