7 Makanan Khas Melayu Dijamin Kamu Bakalan Ngiler!

by

EKONOMIPOS.COM, PEKANBARU – Sudah bukan menjadi rahasia lagi tanah Melayu merupakan salah satu tempat yang memiliki beragam makanan khas yang tidak biasa serta banyak dipengaruhi oleh budaya yang berkembang. Kuliner khas Melayu ini sebagian besar memiliki cita rasa yang khas dengan bumbu rempah terbaiknya.

Jika anda memiliki rencana atau kesempatan untuk berkunjung ke tanah Melayu maka jangan sampai melewatkan makanan Khas Melayu.

Kota Pekanbaru yang menjadi ibu kota provinsi Riau ini memang tidak hanya memiliki kekayaan minyak bumi tetapi juga beragam wisata serta kulinernya yang lezat.

Berikut ini ekonomipos.com akan memberikan beberapa makanan khas melayu yang enak dan cita rasa yang tinggi.

Asam Pedas Ikan Baung

Olahan dengan bahan dasar ikan ini cukup populer di Pekanbaru. Bagi anda yang belum mengetahuinya, asam pedas ikan baung ini merupakan makanan yang lahir karena adanya pengaruh yang sebelumnya dibawa oleh orang Melayu yang ada di Sumatera. Menu dengan bahan dasar ikan laut ini bisa menjadi salah satu alternatif bagi kamu yang mungkin sudah pernah mencicipi gulai ikan patin.

Ikan baung ini hadir dengan tekstur daging yang lembut serta tidak memiliki duri dan dan warnanya putih terang. Jika dibandingkan dengan jenis ikan patin, ikan baung ini lebih cocok jika dijadikan sebagai gulai.

Gulai Ikan Patin

Masih dengan jenis makanan dari ikan, gulai ikan patin menjadi salah satu menu makan yang cukup fenomenal yang ada di Pekanbaru. Bagaimana tidak menjadi fenomenal rasa ikan yang dihasilkan sangat nikmat serta bisa menggoyang lidah siapa saja yang menikmatinya. Anda bisa menemukan gulai ikan patin ini dengan mudah manakala sedang jalan-jalan ke Pekanbaru.

Gulai ikan patin ini memiliki kuah berwarna kuning pekat yang akan direndam dalam potongan ikan patin berukuran besar, masyarakat Pekanbaru kerap menyantapnya secara langsung namun juga ada yang mengonsumsi dengan nasi hangat dan beberapa lauk pelengkap seperti pucuk daun ubi rebus.

Roti Jala

Roti Jala merupakan sajian khas Melayu yang banyak dipengaruhi oleh suku Melayu sendiri. Roti jala ini biasanya dijadikan sebagai hidangan dalam beberapa acara pesta seperti pesta pernikahan misalnya. Roti jala merupakan makanan yang terbuat dari bahan dasar berupa tepung terigu. Tepung terigu yang sudah matang kemudian disajikan bersama dengan tumpahan saus durian bagi mereka yang suka dengan makanan manis.

Bukan hanya dihidangkan bersama dengan saus, roti jala ini juga dapat dikonsumsi bersamaan dengan kari daging ayam, kambing atau sapi. Bagi anda yang belum familiar dengan jenis makanan satu ini maka bisa dikira-kira kalau roti jala ini berbentuk segitiga yang dihasilkan dari cetakan.

Adapun mengenai warnanya, kebanyakan roti jala berwarna putih original namun ada juga yang diberikan pewarna makanan misalnya pandang sehingga akan menghasilkan warna hijau.

Asidah

Berbicara sejarahnya, makanan yang bisa ditemukan dengan mudah di beberapa kawasan Riau ini terinspirasi dengan kudapan dari Arab yang akhirnya disesuaikan dengan lidah orang Melayu. Namun sekarang Asidah mulai sulit ditemukan karena pengenalannya yang minim dari generasi tua kepada generasi muda.

Jika anda penasaran, Asidah ini merupakan makanan dengan tekstur lembut dengan cita rasa kue manis yang disebabkan perpaduan antara cengkeh serta kayu manis sebagai bahan alaminya.

Ikan Salai

Ikan salai sudah menjadi makanan favorit khas masyarakat Riau. Makanan ikan salai ini kalau dalam bahasa Indonesia Nya itu “ikan asap” khas Melayu yang memakai bahan dasar dari ikan limbat sebagai bahan utamanya.

Resep masakan khas Melayu Riau ini patut Anda coba, Gulai Belacan atau terasi adalah masakan tradisional atau makanan berupa gulai udang besar berkuah santan dengan bumbu terasi atau bumbu belacan pedas yang berasal dari Pekan Baru, Riau dan kepulauan Riau.

Goreng Salai Selais

Ikan Selais bernama latin Kryptopterus lais (Bleeker 1851) famili Siluridae dengan kelas Teleostei merupakan ikan endemik Riau dalam kelompok Freshwaer Catfish (ikan air tawar bersungut kumis kucing) yang hidup di Sungai Kuantan, Sungai Kampar, atau Sungai Indragiri maupun di Sungai Segati di Pelalawan.

Ikan ini umumnya diolah dengan cara diasapi menjadi ikan salai, yang kemudian diolah dengan cara digulai ataupun digoreng.

Ikan Salai Selais digoreng garing lalu dilumuri sambal cabe goreng.

Sambal Belacan

Masakan dan makanan Khas Riau memang tidak jauh beda dengan makan khas, kuliner, di beberapa daerah Indonesia seperti Sumatera Barat, Kalimantan, serta saudara mudanya Kepulauan Riau.

Walaupun memiliki kesamaan bentuk dan warna. Masakan Khas Riau tetap memiliki ciri khas dibandingkan masakan daerah lain.

Seperti salah satu masakan khas Riau berupa gulai Belacan. Kalau anda orang Melayu Riau pasti tidak asing lagi dengan sambal belacan ini. Sambal belacan sepertinya telah menjadi lalapan wajib di Riau.

Riau dengan masyarakat dengan keturunan melayu mempunyai masakan khas yaitu gulai belacan. Nama belacan sendiri diambil dari nama suku riau belacan yang mempunyai arti terasi, nah, dari situ warga riau membuat resep masakan gulai belacan. Biasanya bahan utama pembuatan gulai belacan menggunakan udang atau bisa juga ikan.

Itulah 7 makanan khas Melayu yang bisa anda jadikan sebagai referensi jika anda berkunjung ke tanah Melayu. (mg1)