EKONOMIPOS.COM, TELUK KUANTAN –Sejak sepekan yang lalu, seluruh anggota DPRD Kabupaten Kuansing melakukan reses. Mereka turun dan menampung aspirasi masyarakat ke daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
Sepeeti yang disampaikan Ketua DPRD Kuansing H Juprizal SE MSi, Ahad (27/4/2025) di Telukkuantan, Reses merupakan salah satu agenda rutin yang dilakukan lembaga legislatif menumui masyarakatnya di daerah pemilihan masing-masing. Meninjau dan melihat apa yang menjadi skala prioritas yang akan diperjuangkan.
“Pekan kemarin reses anggota DPRD Kuansing sudah mulai. Batasnya hingga 30 April 2025. Disinilah momentnya menyerap aspirasi masyarakat. Sebab, kita bisa bertemu dan berbicara langsung dengan masyarakat dapil masing-masing,” kata Jufrizal.
Juprizal membeberkan, reses anggota DPRD biasanya dilakukan tiga kali dalam satu tahun. Reses juga bertujuan, agar anggota DPRD Kuansing terus dekat dengan masyarakatnya, mendengarkan apa yang menjadi aspirasi mereka.
Setelah itu, reses juga akan disampaikan pada DPRD Kuansing. Karena itu, dia menghimbau pada seluruh anggota DPRD Kuansing yang melakukan reses melaksanakannya dengan sungguh-sungguh.
Sehingga aspirasi dari masyarakat di masing-masing Dapil bisa menjadi program prioritas Pemkab Kuansing ke depannya.
“Misalnya, soal jalan, pendidikan, kesehatan, pangan, perumahan, irigasi dan lainnya. Ini akan dilihat, mana yang paling mendesak dan prioritas itu yang didahulukan,” terang Jufrizal.
Ditanya soal agenda DPRD saat ini, Jufrizal menyebutkan bahwa saat ini DPRD memang fokus pada pembahasan LKPJ Bupati tahun 2024 yang harus tuntas dalam 30 hari kerja sejak diajukan. Makanya setelah reses, DPRD akan kembali fokus untuk menuntaskannya.
Pembahasan LPKJ Bupati 2024 itu, sudah tuntas dibahas komisi-komisi bersama OPD terkait. (Infotorial)