Hadiri Sosialisasi Pencegahan dan Penanggulangan Stunting, Hj.Zulaikha Wardan Ekspos Kegiatan Gerakan Satu Hati Jilid I

by

EKONOMIPOS.COM, INHIL – Ketua TP-PKK Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Hj Zulaikha Wardan SSos ME menghadiri Sosialisasi Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 14 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Stunting di Kabupaten Inhil, Jum’at (2/7/ 2021).

Pada kesempatan itu, wanita yang selalu tampil anggun bersahaja ini menyampaikan ekspos ekspos terhadap Gerakan Satu Hati Jilid II yang rencananya akan dilaksanakan sejalan dengan Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) di Kabupaten Inhil dalam waktu dekat.

Gerakan Satu Hati merupakan upaya intervensi Pemerintah Daerah dalam menurunkan angka stunting melalui gerakan masif menggerakkan seluruh pihak untuk pencegahan dan penanggulangan stunting di Kabupaten Inhil.

Diketahui, salah satu penyebab stunting adalah gizi buruk yang diderita oleh balita, sehingga balita mengalami tinggi dan berat badan yang tidak ideal menurut usianya.

“Bersama Dinas Kesehatan, TP-PKK bersinergi untuk melaksanakan Gerakan Satu Hati dengan kegiatan pemberian cairan nutrinidrin, dan susu bagi balita gizi buruk dan balita gizi buruk di Kabupaten Inhil,” ujar Ibunda Kabupaten Inhil di hadapan para peserta sosialisasi.

Kegiatan pencegahan dan penanggulangan stunting untuk meningkatkan mutu gizi perorangan, keluarga, dan masyarakat melalui perbaikan pola konsumsi makanan.

Gerakan Satu Hati yang digagas oleh TP-PKK Kabupaten Inhil, memberi harapan besar dalam pencegahan dan penanggulangan stunting di Negeri Hamparan Kelapa Dunia ini.

Hal tersebut dibuktikan dengan penurunan angka stunting yang signifikan melalui Gerakan Satu Hati yang digelar tahun 2020 lalu, di mana pada tahun 2019 angka stunting mencapai 18,34 persen, namun setelah dilaksanakan Gerakan Satu Hati yang dimulai pada Februari 2020, angka stunting turun drastis menjadi 3,75 setahun kemudian yaitu Februari 2021.

Zulaikhah mengaku, untuk melaksanakan Gerakan Satu Hati ini TP-PKK tidak bisa bekerja sendiri, perlu dukungan penuh dari OPD terkait selaku leading sector, yang dalam hal ini Dinas Kesehatan, Dinas PMD, serta DP2KBP3A.

“Oleh sebab itu, TP-PKK berkomitmen untuk menggelar Gerakan Satu Hati Jilid II. Sesuai data dari Dinas Kesehatan, balita gizi buruk sebanyak 19 anak, dan balita kurang gizi sebanyak 588 anak yang tersebar di setiap Kecamatan se-Kabupaten Inhil. Mari kita bersatu , bergerak menuntaskan gizi buruk dan kurang gizi yang ada di Kabupaten Inhil,” pungkasnya.

Untuk pertemuan ini dipimpin oleh Kepala Bappeda, Dibantu Asisten Perekonomian dan Pembangunan, serta Kepala Dinas Kesehatan yang hadir sebagai Pemateri Sosialisasi Perbup Nomor 14 Tahun 2021. (Advertorial)