EKONOMIPOS.COM (EPC), PEKANBARU – PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) menjamin ketersediaan stok pupuk bersubsidi di wilayah Riau hingga dua pekan ke depan. Bahkan jumlah stok ini akan bertambah dalam waktu dekat dengan tibanya kapal pengangkut pupuk dari Lhokseumawe di Pelabuhan Dumai.
“Ketersediaan stok pupuk ini perlu kami sampaikan supaya petani tidak khawatir. Selain itu, sesuai Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) tahun 2013 menyebutkan ketersedian stok pupuk di gudang, minimal untuk kebutuhan dua pekan ke depan,” ujar Pimpinan Wilayah Riau-Kepri PT PIM, Hiskia Simanjuntak didampingi Supervisor Gudang Erri Junaidi, akhir pekan kemarin.
Dia mengatakan, PT PIM Wilayah Riau-Kepri memiliki empat gudang pupuk yang melayani kedua provinsi ini. Gudang terbesar terdapat di Dumai yang disebut Lini II saat ini terdapat stok pupuk sebanyak 2.141,95 ton jenis urea. Sementara Lini III yakni gudang Pekanbaru terdapat stok 1.014,70 ton. Gudang Kampar stok 519,05 ton dan gudang Tanjung Pinang 49,00 ton.
“Dari total keseluruhan stok yang ada, sangat mencukupi untuk kebutuhan selama dua pekan ke depan. Apalagi akan ada tambahan pupuk jenis urea sebanyak 4.200 ton pada 8 April ini,” imbuh Hiskia.
Lebih lanjut dia menyebuytkan, sejauh ini penyaluran pupuk bersubsidi kepada kelompok tani petani berlangsung lancar dan belum ada kendala. Bahkan ditargetkan dapat terealisasi hingga 100 persen. Hal itu menyusul perubahan regulasi pada tahun ini, dimana SK penyaluran pupuk bersubsidi cukup dari dinas terkait.
Jatah pupuk urea bersubsidi dari PT PIM di wilayah Riau tahun ini sebesar 30.990 ton. Sementara untuk pupuk organik, kurang diminati petani Riau. “Khusus pupuk organik, kami akan lebih giat melakukan sosialisasi kepada petani agar mengetahui manfaatnya. Padahal pupuk organik ini sangat penting dan justru seharusnya lebih banyak digunakan daripada urea dalam pemupukan tanaman,” kata Hiskia.
PT PIM merupakan produsen pupuk urea dan organik. Perusahaan yang berpusat di Aceh ini juga sekaligus sebagai distributor pupuk bersubsidi kepada kelompok tani. Kendati demikian, PT PIM juga menjual pupuk nonsubsidi bagi masyarakat atau perusahaan yang membutuhkan. (*)