EKONOMIPOS.COM (EPC), INHIL – Keindahan hamparan Mangrove di Pulau Cawan yang terdapat di Kecamatan Mandah Kabupaten Indragiri Hilir, Bupati HM Wardan akan berusahaan jadikan pusat pariwisata alam.
Hal itu diungkapkan orang nomor satu di Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan saat kunjungannya ke Kecamatan Mandah untuk melantik tujuh kepala desa (Kades), belum lama ini. “Saya pikir ini hutan magrove yang terindah yang tumbuh alami yang sudah berusia 20 hingga 30 tahun,” sebut Wardan.
Dengan keindahan hutan magrove yang ada secara alami tanpa dilakukan pembibitan ini, ia mengajak seluruh masyarakat setempat agar memilihara dengan baik dan melestarikan kawasan hutan magrove tersebut karena dapat mendongkrak ekonomi masyarakat. “Saya pikir ini memiliki nilai ekomis yang luar biasa dan tentunya memiliki daya tarik tersendiri untuk di kunjungi oleh wisata lokal dan wisatawan mancanegara yang inggin mencari tempat rekreyasi,” ujarnya.
Lanjutnya, Pemkab Inhil akan berusaha untuk mengembangkan ini menjadi kawasan wisata kedepannya.
Sementara itu Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Inhil, Wiryadi menjelaskan dari 79 jenis magrove yang ada di Indonesia, sekitar 60 spesies ada di Kabupaten Inhil khususnya di Pulau Cawan, pulau kurau, pulau terubuk.
Diterangkannya, untuk Pulau Cawan ini pemerintah daerah sudah melakukan berbagai hal di antaranya pembangunan insprastrukur dikawasan hutan magrove. “Ke depan kita akan kaitkan antara pariwisata hayati mangrove dikaitkan dengan pariwisata yang berkaitan dengan mengelilingi sungai-sungai kecil yang ada di area mangrove ini,” pungkasnya.(adv)